Jumat, 04 Desember 2015

Menikah

Halo apa kabar??
Begitu baca judul postingan diatas pasti kalian menyimpulkan klo aku bakal menikah dalam waktu dekat ini, yaa... semoga ya, mohon doanya, aamiin.

Wanita mana sih, yang gak mau menikah di dunia ini (kecuali yang upnormal ya) semuanya pasti mau, begitupun dengan aku. Apalagi kalau pulang dari acara pesta pernikahan, pasti aja bawaanya langsung pengen merrid. Bukan hanya itu sih, akhir-akhir ini pertanyaan dan doa ulang tahun yang diterima pun isinya tentang cepet nikah semua. “Dev, ngapain lo pacaran lama-lama?, udah sana buruan kawin..” “Mbak devi kapan nih sebar undangan?”  dan masih banyak pertanyaan lainnya. Tapi pertanyaannya apakah dengan hanya bermodalkan dua orang wanita dan pria yang saling mencintai cukup untuk memulai suatu pernikahan??

Beberapa minggu terakhir ini pembahasan yang sering dibahas aku dan pacar ya, masalah penikahan, jujur pacar aku juga gak mau kita terlalu lama pacaran, secara ya kita udah 6 tahun pacaran, cukup lah untuk main-mainnya. Pacar dan aku pun berencana kalau kita akan segera menikah dalam waktu dekat. Tapi untuk membangun suatu pernikahaan dibutuhkan modal yang kuat, modal yang dimaksud bukan lah sekedar materi disini atau cinta yang kuat, tapi juga kematangan lainnya.

Pekerjaan, jujur pekerjaan aku sekarang belum dibilang kuat, aku cuam staff karyawan bisa, yang untuk status kepegawaiannya masih kontrak, dan pacar pun tidak jauh berbeda dengan aku. Kita sedang berusaha sekarang, aku berusaha untuk dipromosikan begitu pun pacar yang sedang berusaha mencari pekerjaan terbaik. Kenapa pekerjaan berperan penting dalam pernikahaan, ya iyalah, ntar masa depan kita bagaimana kalau gak kerja?? Saat menikah memang biaya yang dikeluarkan cukup banyak, tapi itu gak ada apa-apanya dibanding sudah menikah. Saat akan menikah terkadang orang tua kita juga ikut andil dalam masalah pembiayaan pernikahan kita, setelah menikah apakah akan seperti itu? Tentu saja tidak. Aku gak mau jadi anak yang cuma bisa nyusain kedua orang tua dan mertua aku.

Jarak, nah, ini juga jadi pertimbangan, domisili aku dan pekerjaan aku di kota Bandung, sedangkan pacar aku berdomisili di Sukabumi. Memang sih, dalam masalah ini aku udah siap mengalah untuk ikut suami aku nantinya, tapi ada kalahnya aku berpikir kalau aku gak mau tinggal jauh dari keluarga aku, terutama mama. Semoga saja impian aku untuk tetap bisa tinggal di kota yang sama dengan mama setelah menikah dapat terwujud, aamiin.

Mental, sudah siapkah? Menikah bukan hanya akan saling mencintai dan hidup bahagia bersama. Menikah adalah menerima semua yang ada di calon suami kita, termasuk keluarga besarnya. Alhamdulillah, aku memiliki hubungan yang baik dengan keluarganya, tapi apakah itu cukup, bagaimana dengan kebiasaan hidup kita. Aku yang doyan banget maen dan cenderung cuek terkadang takut jika berpikir kelak tidak bisa ngurus suami. Tentunya harus dibangun komunikasi yang baik dan rasa saling menerima kekurangan satu sama lain, karena dalam pernikahan yang harus kita ingat adalah kita akan menikahi semua kekurangannya dan semua kelebihaanya adalah sebagi bonus, dan untuk menjalaninya kita harus berperinsip bahwa semua akan berjalan baik kalau dilakukan bersama, jadi kita akan saling gotong royong untuk membangun rumah tangga bersama. Sebagai istri mungkin kita gak boleh berpikir kalau hanya suami lah yang harus bekerja mencari uang, dan sebagai suami juga tidak boleh berpikir bahwa membersihkan rumah adalah tugas wajib istri, jadi harus saling bantu, bukan kah pekerjaan yang dilakukan bersama-sama akan terasa jauh lebih ringan.

Kalau ngomongin soal nikah memang gaka akan ada habisnya, tapi aku berharp kalau semua kendala yang saat ini aku hadapin akan berangsur-angsur teratasi, sekarang saatnya saya dan pacar memulai memantapkan hati dan berusaha sebaik mungkin mempersiapkannya, dan tak lupa berdoa kepada Allah, agar semuanya dapat berjalan sesuai dengan apa yang kita rencanakan. Aamiin

Itu sedikit curhatan aku, ampe ketemu di postingan selanjutnya..
Bye...

Sabtu, 25 Juli 2015

Liburan Ke Pulau Harapan - Kepulauan Seribu

Halooooooooo
Lama banget rasanya gak nge-blog, sebelumnya mau ngucapain minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir batin semuaa. berhubung lebaran tahun ini gue dan keluarga gak mudik ke Malang, yaudah kita keliling bandung aja, sehingga ada waktu deh buat nge-blog2-an lagi. hhee.

Ini liburan sebenernya udah lama banget, bulan Mei tepatnya tanggal 2 dan 3. Gue, dian, dan pipit, memutuskan untuk liburan sambil mengajak pasangan masing2, jadi ceritanya tripel date gitu. Untuk pilihan liburan yang deket-deket aja, mengingat dian yang baru aja ngelahirin, baru satu bulan dong, awalnya kita gak yakin dia bakal ikut secara dia punya baby, eh, tapi emak yg satu ini tetep kekeuh mau ikut, walaupun terpaksa dia harus nitipin baby-nya ke mertua.

Setelah diskusi mau liburan dimana, akhirnya pilihan kita jatuh ke pulau harapan yang ada di kepulauan seribu, alasan utama adalah lokasi liburan yg gak jauh, berdasrkan googling sana-sini, pulau harapan katanya gak terlalu rame dan masih lebih lumayan dari pada tetangganya, seperti pulau tidung, pare, dll. Awalnya kita mau berangkat ber-6, yaitu gue dan rayya (pacar gue), pipit dan egi (pacar pipit), dian dan izal (suami dian). Tapi beberapa hari sebelum keberangkatan 4 orang temen egi, dan 2 orang temen pipit pengen ikut, yaudah lah gpp. Untuk tour guide atau jasa paket tour disana kita serahkan seperti biasa kepada pipit untuk ngurusinnya, hhee. Perorangnya kita cukup membayar 300rb untuk 2D1N sudah temasuk penyebrangan PP, makan 3x, snorkling, penginapan, air mineral, foto underwater dan BBQ.

Singkat cerita kita sampai dari Bandung ke Muara angkeh jam 6 pagi, kemudian kita naik kapal laut, yang klau menurut gue lebih mirip kapal perompak dari pada kapal buat ngangkut manusia, inget ya, gak ada kursi di dalem kapal, jadi kita duduknya sila dan selonjoran, bahkan banyak bgt yg tidur2-an, mengingat perjalannya 3 jam menujuh pulau harapan, jadi mending carilah posisi seenak mungkin.

foto diatas kapal
Setelah 3 jam-an, akhirnya kita sampai juga di pulau harapan, yang paling membuat kita kesel, bete, dan suka2 tiba2 ilang mood dari liburan ini, adalah travel tour yang tidak profesional yaitu Virg* tour, bayangin aja kita selalu dibuat menunggu, dari mulai menunggu penginapan yg dikosongkan, terus nunggu BBQ, menunggu kapal buat snorkling, menunggu makan, sampai menunggu air nyalah buat mandi, pokoknya bikin emosi deh. Untungnya kita liburan dengan orang-orang menyenangkan jadi keselnya gak lama-lama amat, hhee. oia, ini beberapa foto sebelum kita begitu sampai penginapan sebelum mulai snorkling.




gue dan pacar :) di pulau harapan

Setelah foto-foto kita pun naik kapal buat snorkling, utuk posisi snorkling sendiri terbagi menjadi 2 tempat, yang pertama di kedalam laut yang gak dalam alias cetek, kemudian posisi yang kedua baru lah lumayan kurang lebih 10m dari dasar laut, untuk view trumbu karang atau ikan lautnya menurut gue biasa aja ya, gak bagus-bagus amat, tapi gak jelek-jelek amat lah.

diatas boat sebelum snorkling (camera hp)



gue dan pacar, lagi.. hhe
Setelah snorkling kita diajak mengunjungi pulau bira, pulaunya kecil dan pasirnya berwarna putih, di sana kita menghabiskan waktu untuk maen ayunan, maen air, foto-foto, dan makan pop mie, padahal sebelum snorkling kita udah dikasih makan, tapi memang dasar kita rakus aja, hhe. Maaf, ya isinya foto-foto sok romantis gue dan rayya, wkwkwk.









Setelah capek maen, dan beres melihat sunset, kita bergegeas untuk kembali ke pulau harapan untuk melakukan BBQ, nah, disini nih kekesalan kita memuncak dengan agen travel, bayangin aja untuk mandi kita harus menunggu berjam-jam. Bukan itu saja, saat akan melakukan BBQ, kita juga dibuat menunggu sampai jam 9 malam, yang ada keburuh ngantuk dan capek!

Hari kedua, kita diajak berkeliling pulau-palau kecil yang ada didekat pulau harapan, seperti pulau putri, pulau tempat penangkaran penyu dan pulau lain yang gue lupa namanya (sangking lamanya baru posting, hhhee).


pulau putri

Setelah itu kita diberi waktu untuk bersiap-siap pulang.
Menurut gue liburan kali ini standar aja sih, yang membuat have fun adalah orang-orang yang liburan bersama kita, jarang-jarang bisa liburan dengan sahabat dan pacar, sekaligus dapat temen baru :D.








Jumat, 13 Februari 2015

Review Softlens (Lensa Kontak) - Zuhra

Haloo apa kabar?

Lama sekali nggak buka blog, sekali lagi alasannya karena sibuk kerja, dan juga ada alasan lain yang lebih penting, akhir-akhir ini sering banget ngerasa galau, galau yang dibuat-buat dan kalau dipikir juga gak penting. Tapi ya, sudah lah, jangan dibahas lagi! hehhee.

Oia aku mau sedikit review nih, softlens yang baru saja aku beli di salah satu mall di bandung. Ini dia softlens dari Zuhra:




Ini bukan pertama kalinya aku beli softlens Zuhra ini, sebelumnya aku pernah beli dengan warna abu-abu. Sekarang aku mau mencoba dengan warna coklatnya. Softlens ini dijamin halal loh, karena ada label halal pada kemasannya dari MUI. Selain itu kadar air pada softlens ini tinggi, yaitu 55%, dengan diameter 14,5mm. Untuk harganya pun murah banget cuma Rp. 55.000 saja.



Nah, untuk penampakan softlens atau warnanya, kalau menurut aku cukup terang. Tapi saat diaplikasikan ke mata, softlens ini terlihat natural dan memberi sedikit kesan mata big eye, dan untuk kenyamannya cukup nyaman tidak mengganjel dan tidak cepat terasa sepet. Aku pernah menggunakan softlens ini buat ngantor, dari jam 6 pagi - 8 malam, dan baik-baik saja. hhee.




Menurut aku diantara kedua warna yang pernah aku coba, yaitu abu-abu dan coklat, keduanya sangat recommend! Coklat cocok untuk pemakaian sehari-hari. Kalau abu-abu lebih mencolok warnanya, jadi lebih cocok untuk acara pesta.

Zuhra - Brown
Harga: Rp 55.000
Diameter: 14,5 mm
Water content: 55%
Polyhema: 45%
Waktu pemakaian: 6 month

Keunggulan:
+ Harganya murah.
+ Halal.
+ Memberi kesan "wah" tapi natural (gak nge-jreng).
+ Kadar air tinggi.
+ Nyaman digunakan dalam waktu lama.

Kelemahan:
- Sepertinya tidak ada. hhhee

Beli lagi? Ya, sepertinya mau beli yang warna abu lagi.

Berikut sedikit review softlens favorite aku.
Sampai ketemu lagi. Terimakasih.
Bye

Minggu, 18 Januari 2015

Pameran Pernikahan Tradisional 2015

Hallo apa kabar?
Akhir-akhir ini aku jarang banget buka blog karena kesibukan pekerjaan. Ya.. bisa dibayangin ya, tiap hari aku harus PP Cibiru-Pateur, dari hari senin-jumat demi bekerja untuk mencari sesuap nasi, hhhee, lebay. Jadi waktu pulang kantor banyak aku habisin buat leha-leha manja sambil nonton drama korea favorite. Sebenarnya pingin banget buat nge-kost, tapi sayangnya hingga detik ini belum juga dapetin kost-an yang cocok L.

Oia, aku mau sedikit cerita nih, tentang malam minggu aku kemarin. Kemarin aku dan pacar iseng-iseng mengunjungi Pameran Pernikahan Tradisional 2015 di Pusadai Bandung, sebenarnya ini bukan pertama kalinya aku kesana. Tahun 2014 lalu aku juga sempat kesana dengan Pipit, temen aku, tapi kali ini berbeda, aku kesana dengan pacar aku, yang Insyaallah akan menjadi suamiku, hhhaa, aamiin.


Buat para capeng-capeng Bandung yang akan menikah pasti pameran pernikahan ini sangat ditunggu, kenapa? Karena di pameran ini kalian bisa bertemu dengan vendor-vendor terpercaya tanpa harus capek-capek survei ke kantor / office vendor tersebut, ditambah lagi tiket masuknya yang gratis dan banyak diskon atau bonus kalau kalian DP di pameran ini. Diskonnya sih, berkisar antara 500.000 – 1.000.000, bahkan ada yang diskon sampai 10%, wuiihh, lumayankan?

Kemaren aku kesana bukan dalam rangka apa-apa sih, cuma mau lihat-lihat aja biar ada gambar apa aja yang harus dipersiapkan dalam sebuah acara resepsi pernikahan, atau kali-kali aja setelah datang ke pameran pernikahan ini pacar aku langsung berinisiatif untuk melamar aku (uhuk.. #kode), hhhe.

Karena aku kesana bareng pacar, banyak banget yang mengira kalau kita adalah capeng, jadi hampir di setiap both atau vendor kita ditanyai pertanyaan “buat tanggal berapa?” hhii. Selain itu aku juga dapat beberapa brosur, rata-rata di dalam brosur mereka akan mencantumkan price list dan contoh gambar dari vendor mereka masing-masing. Jadi punya sedikit gambaran tentang pesta pernikahaan idaman, bagaimana dekornya, temanya, dan yang terpenting budget-nya, ternyata nikah jaman sekarang ini butuh banyak biaya L. Harus rajin-rajin nabung nih...


Nah, buat kalian yang mau menikah dalam waktu dekat jangan sampai melewatkan pameran ini.
Terimkasih... 
Bye...

Senin, 05 Januari 2015

Make Up Inspired ala Taeyeon SNSD “Holler” (Tutorial)

Haloo ini adalah my first tutorial di bulan januari 2015.

Berhubung akhir-akhir ini aku lagi demam korea hhii, dan girl band yang paling aku sukai ada SNSD a.k.a Girls Generation. Diantara personil SNSD yang menjadi favorite aku adalah Taeyeon yang merupakan leader dari SNSD J . Oia, kalian tau TaeTiSeo gak? TaeTiSeo adalah sub unit pertama dari girls generation, personilnya tersiri dari Tiffany, Seohyun, dan Taeyeon. Di tahun 2014 kemaren mereka sempat mengeluarkan singgle dan video clip berjudul Holler. Nah, terinspirasi lah aku untuk menginguti dandanan ala Taeyeon di video clip.




Diantara banyak scene aku paling suka saat Taeyeon lagi pake hodie putih, seperti ini nih:



Imut kan? Ok, ayo kita mulai ya, step by step-nya, tapi sebelumnya aku mau tunjukin peralatan apa aja sih yang aku pakai:

eyeshadow pallet maybelline gak jadi dipake, diganti dengan eyeshadow coklat dari bless ^_^
  • Pertama aku menggunakan serum dari Make Over sebagai primer/base make up, kemudian dilanjutkan dengan menggunakan foundation dari Revlon, dan untuk lebih mengunci make up, aku menggunakan bedak padat dari Make Over setipis mungkin agar hasilnya lebih natural.

  • Kemudian aku mulai membentuk alis, dilanjut dengan mengaplikasikan eyeshadow. Di sini aku menggunakan eyeshadow pallet dari revlon dan eyeshadow dari bless. Step pertama adalah mengaplikasikan eyeshadow revlon no 1 (no nya aku beri tanda pada gambar) ke bagian kelopak mata bawah, dan dilanjutkan no 2 di bagian kelopak mata atas. Selanjutnya aku tambahkan eyeshadow coklat dari bless di bagian kelopak mata bawah sambil di blending, dan dibagian bawah mata juga aku saputkan tipis eyeshadow warna coklat ini.



  • Selanjutnya aku menggunakan eyeliner cair dari meybelline, dan eyelashes natural dari be paris yang no 5.

  • Step yang terakhir adalah menggunakan lipstick dengan warna nude keseluruh bagian bibir, aku menggunakan warna paling muda dari lip colour 02 Lt Pro. Kemudian bagian dalam dan tengah bibir ditimpah menggunakan lipstick Maybelline Colorsensational shade pink fushia. Sentuhan terakhir aku menggunakan blush on baby pink dari La  Tulipe.


Hasilnya adalah seperti ini:




Hodie nya gak ada yang lain, jadi terpaksa pake hodie jaket putih, wkwkwk. Yaaa, walaupun gak mirip-mirip amat tapi hampir menyerupailah, hhii.
Mungkin ada yang terinspirasi untuk berdandan ala personil SNSD yang lain?

Berikut postingan dari aku, semoga bermanfaat. Terimakasih sudah membaca.
Bye...

Sabtu, 03 Januari 2015

Happy New Year 2015!!!

Haloo everyone, happy new year 2015!! 

Oppa Lee Jong suk :*
How do you think about 2014? I can't believe that the time passed so quickly and now we're in 2015 already. I think in 2014, it is not my year. Because i don't feel so lucky, but i always be grateful about my life. I hope 2015 will be great and good for me.

Btw, here’s my wishes and dreams  in 2015:
  1. I must to be a religion in my life. Salat on time! Ya Allah, please forgive me.
  2. I have must a job again, cukup 3 bulan leha-leha di rumahnya!!! 
  3. I want to be in a good relationship with my boyfriend, and one step closer to be completely complete. hhhii.
  4. Lose my weight L , and be prettier J.
  5. Living happier and happier each day with my lovely family, boyfriend, friends, and anyone.


ok, thanks for read my posting. i hope all my wishes and dreams come true. 
Aamiin.
Bye...
 

My Journey My Story Template by Ipietoon Cute Blog Design